Alpukat merupakan buah yang banyak
beredar di toko-toko minuman. Buah hijau kecoklatan ini kerap dijadikan minuman
jus yang dipadu dengan susu. Alpukat sangat baik untuk kesehatan karena
mengandung banyak nutrisi, mineral dan unsur yang baik. Manfaat ini juga akan
dirasakan oleh perempuan hamil.
Berikut manfaat alpukat bagi wanita hamil
seperti dijelaskan Firstcry Parenting :
1. Mengurangi Resiko Berat Badan Naik :
Mengurangi Risiko Berat Badan
Alpukat mengandung sejumlah besar serat yang membantu proses pencernaan serta
menjaga berat badan. Serat membantu bakteri baik dalam usus membantu proses
pencernaan metabolik dan menjaga kesehatan tetap terjaga. Mengonsumsi jus
alpukat selama kehamilan adalah hal yang baik untuk menghindari kenaikan berat
badan yang tidak perlu.
2. Membantu Penyerapan Nutrisi :
Membantu Penyerapan Nutrisi
Alpukat sendiri mengandung berton-ton nutrisi, tetapi yang membuatnya berbeda
dari buah-buahan dan sayuran sehat lainnya adalah kecenderungan mereka untuk
membantu tubuh menyerap nutrisi-nutrisi ini. Buah ini menyerap antioksidan
karotenoid yang kemudian dengan mudah berasimilasi ke dalam tubuh.
3. Menyediakan Mineral Penting Kalium, Magnesium, Fosfor :
Menyediakan Mineral Penting
Kalsium, magnesium, kalium, tembaga, seng, mangan, fosfor, dan berton-ton
mineral dan vitamin lainnya terdapat dalam buah alpukat. Semua ini sangat
penting dalam memberikan nutrisi yang tepat bagi ibu dan janin yang sedang
tumbuh.
4. Membantu Perkembangan Otak Bayi :
Perkembangan Otak Bayi Salah satu
komponen kunci dalam memastikan perkembangan otak yang tepat pada janin adalah
klorin. Elemen ini sangat penting dalam mengembangkan sistem saraf yang kuat
dan jaringan saraf yang tepat di seluruh tubuh. Satu porsi alpukat memiliki
sekitar 22 mg klorin. Jumlah ini cukup untuk mendukung proses perkembangan
otak.
5. Mengurangi Kram Kaki :
Mengurangi Kram Kaki Semua wanita
hamil akan menderita kram kaki. Untuk menguranginya tubuh memerlukan kalium dan
kalsium. Alpukat menjadi pilihan yang cocok untuk memenuhi dua mineral
tersebut. Sehingga kram bisa dikurangi.
6. Menjaga Kolestrol dan Gula :
Menjaga Kolesterol Dan Gula Pola
makan yang seimbang ditambah dengan mengidam dapat menyebabkan kadar kolesterol
dan gula pada ibu hamil menjadi berlebihan. Dengan makan alpukat, ini dapat
dimitigasi secara aktif karena alpukat berfungsi menjaga level-level itu
terkendali dan kesehatan tetap terkontrol.
7. Mengurangi Mual :
Mengurangi Mual Setiap wanita
hamil berharap untuk mendapatkan beberapa bantuan dari mual dan kelelahan yang
terus-menerus muncul setelah sensasi muntah di bulan-bulan awal. Vitamin C alam
alpukat dapat membantu memerangi fenomena ini.
8. Mengandung Banyak Vitamin untuk Ibu Hamil :
Paket Super Vitamin Hampir semua
vitamin yang dibutuhkan untuk kesejahteraan ibu dan pertumbuhan janin hadir
dalam alpukat.
9. Mencegah Anemia :
Mengurangi Kondisi Anemia Wanita
hamil dapat dengan mudah mengalami kekurangan zat besi dan itu bisa berbahaya
bagi mereka dan bayinya. Proporsi zat besi dalam alpukat memungkinkan untuk
menormalkan kadar zat besi dalam tubuh dan mengurangi kemungkinan anemia
10. Mengandung Asam Folat :
Sumber Asam Folat Terbaik Selama
pertumbuhan janin, ketiadaan unsur-unsur penting seperti asam folat dapat
menyebabkan janin mengalami cacat dan dapat menimbulkan kelainan. Asam folat
dalam alpukat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan organ bayi yang sehat.
11. Mengurangi Preeklamsia :
Mengurangi Preeklamsia Dilansir
Asian Parent, preeklamsia dapat menyebabkan tekanan darah tinggi pada ibu
hamil. Bahkan sampai kematian. Alpukat mengandung banyak kalium yang bisa
mengurangi tekanan darah tinggi.
Jika ibu hamil memiliki kadar gula yang tinggi, maka janin yang dia
kandung juga memiliki kondisi serupa, akibatnya bayi akan terlahir sangat
besar. Inilah yang mencetuskan bayi raksasa. Merry menyarankan para ibu hamil
mengonsumsi langsung alpukat, atau tanpa harus dibuat jus dan semacamnya.
"Makan langsung saja. Toh sekarang alpukat bagus-bagus, yang
hijau-hijaunya baik. Jangan lupa juga konsumsi protein tinggi, sayur mayur,
minum susu dan asam folat," kata dia.
No comments:
Post a Comment